- Pengertian algoritma
- Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis.
- Sejarah algoritma
- Algoritma berasal dari bahasa arab “algorism” yang berarti menghitung. Perubahan kata dari Algorism menjadi Algorithm muncul karena kata Algorism sering dikelirukan dengan Arithmetic, sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm. kata Algorithm berangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitungan (komputasi) secara umum, sehingga kehilangan makna kata aslinya. Dalam Bahasa Indonesia, kata Algorithm diserap menjadi Algoritma.
- Algoritma dan bahasa pemrograman
- Belajar memprogram (algoritma) tidak sama dengan belajar bahasa pemrograman. Belajar memprogram adalah belajar tentang metodologi pemecahan masalah, kemudian menuangkannya dalam suatu notasi tertentu yang mudah dibaca dan dipahami.
- Sedangakan belajar bahasa pemrograman berarti belajar memakai suatu bahasa aturan-aturan tata bahasanya, instruksi-instruksinya, tata cara pengoperasian compiler-nya, dan memanfaatkan instruksi-instruksi tersebut untuk membuat program yang ditulis hanya dalam bahasa itu saja.
- Produk yang dihasilkan pemrogram
- Program dengan rancangan yang baik (metodologis, sistematis)
- Dapat dieksekusi oleh mesin
- Berfungsi dengan benar
- Sanggup melayani segala kemungkinan masukan
- Disertai dokumentasi
- Belajar memprogram, titik berat : designer program
- Aturan penulisan algoritma
- Aturan Penulisan Algoritma
- Setiap Algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu :
- Judul (Header)
- Bagian teks algoritma yang digunakan sebagai tempat mendefinisikan nama dengan menentukan apakah teks tersebut adalah program, prosedur, fungsi
- Kamus
§
bagian teks algoritma sebagai tempat untuk
mendefinisikan :
•
Nama type
•
Nama konstanta
•
Nama variabel
•
Nama fungsi
•
Nama prosedur
- Algoritma
- bagian inti dari suatu algoritma yang berisi instruksi atau pemanggilan aksi yang telah didefinisikan. Komponen teks algoritma dalam pemrograman procedural dapat berupa :
•
Instruksi dasar seperti input/output, assignment
•
Sequence (runtutan)
•
Analisa kasus
•
Perulangan
- Struktur dan komponen dasar PASCAL
- Struktur dari suatu program pascal terdiri dari sebuah judul program dan suatu blok program atau badan program. Blok program dibagi lagi menjadi dua bagian, yaitu : bagian deklarasi dan bagian pernyataan. Secara ringkas, struktur suatu program pascal dapat terdiri dari :
- Judul program
- Blok program
- Bagian deklarasi
-
deklarasi label
-
deklarasi konstanta
-
deklarasi tipe
-
deklarasi variable
-
deklarasi prosedur
-
deklarasi fungsi
- Bagian pernyataan
- Unit-unit PASCAL
- kumpulan dari konstanta, tipe-tipe data, variable, prosedur dan fungsi-fungsi
- Unit System
- pustaka dari runtime Turbo Pascal yang mendukung semua proses yang dibutuhkan pada waktu runtime. Unit system berisi semua prosedur dan fungsi standar turbo pascal. Unit system ini akan secara otomatis digunakan didalam program, sehingga boleh tidak disebutkan didalam anak kalimat Uses
- Unit Crt
- Digunakan untuk memanipulasi layer teks ( windowing, peletakkan cursor dilayar, color untuk teks, kode extanded keyboard dan lainnya).
- Unit Printer
- Merupakan unit yang sangat kecil dirancang untuk penggunaan printer didalam program
- Unit Dos
- Digunakan bila akan menggunakan prosedur-prosedur dan fungsi-fungsi standar yang berhubungan dengan DOS call, semacam DetTime, SetTime, DiskSize, DiskFree dan lainnya.
- Unit Graph
- menyediakan suatu kumpulan rutin grafik yang canggih, sehingga dapat memanfaatkannya untuk keperluan-keperluan pembuatan grafik.
- Pengenalan perintah dasar PASCAL
- Program pascal yang paling sederhana dalam PASCAL:
Begin
Writeln ( ‘Saya pascal’ );
Writeln ( ‘--------------‘ )
End
§
Ket:
o
Begin: Deklarasi untuk memulai pernyataan
program
o
Writeln: Mencetak tulisan pada Layar Monitor
o
End: Deklarasi untuk mengakhiri pernyataan
program
§
CONTOH ALGORITMA
CONTOH ALGORITMA
- Persoalan menukarkan isi dua buah ember, sebut saja ember A dan B. Ember A berisi Air yang berwarna Merah, dan ember B berisi air yang berwarna biru, kita ingin menukarkan isi kedua ember sedemikian sehingga ember A akan berisi air berwarna biru dan ember B berisi Air berwarna merah.
- Algoritma
- 1. Tuangkan air dari ember A ke dalam ember B
- 2. Tuangkan Air dari ember B ke dalam ember A
o
Algoritma tersebut diatas tidak dapat melakukan
pertukaran yang benar, karena kemungkinan air
dalam kedua-dua ember tersebut akan tercampur
§
Lalu Bagaimana Cara Logika Penyelesaiannya ???
§
Penyelesaian :
- 1. Tuangkan saja air dari ember A kedalam ember C
- 2. Tuangkan saja air dari ember B kedalam ember A
- 3. Tuangkan saja air dari ember C kedalam ember B
Tidak ada komentar:
Posting Komentar